Halo para penyeduh kopi, saya kembali, setelah lama tenggelam dalam rasa malas menulis, hehehe, kali ini kita bahas TDS air untuk menyeduh kopi, sebenarnya percobaan ini atas dasar rasa penasaran saya karena menyeduh menggunakan merk air minum A dengan metode dan parameter yang sama dengan menggunakan air minum merk B selalu “Under extract”, sebelum beranjak ke pembahasan kita bahas dulu istilah – istilahnya :
TDS adalah Total Dissolve Solid atau biasa disebut Total Padatan Terlaut dalam bahasa Indonesia,
ppm adalah Part Per Million atau dalam bahasa Indonesia nya “Bagian per Sejuta Bagian” adalah satuan konsentrasi (satuan TDS).
Oke, kita bahas air minum kemasan yang dijual di sekitaran (yang mudah ditemui), menurut percobaan kemarin hari jum’at, 28 april 2017 (tulisan ini di buat hari sabtunya), 5 dari 8 air minum dalam kemasan yang saya beli secara acak, TDS airnya diatas 100ppm, padahal menurut banyak artikel di blog mengatakan air layak minum itu berTDS dibawah 50ppm, tapi setelah saya pikir, mungkin saja ada material terlarut lain selain mineral, mungkin saja ditambah vitamin, atau ditambah ion. Karena alat saya hanya mengetahui TDSnya saja, tidak bisa memecah apa saja material terlarut dalam air minum kemasan tersebut, 3 dari air minum kemasan yang saya beli dibawah 10ppm bahkan ada yang 0ppm.
Saya memanggilnya Mas Amin (Barista Wonten Coffee)
Saya memanggilnya Mas Tomas (Barista Wonten Coffee)
TDS adalah Total Dissolve Solid atau biasa disebut Total Padatan Terlaut dalam bahasa Indonesia,
ppm adalah Part Per Million atau dalam bahasa Indonesia nya “Bagian per Sejuta Bagian” adalah satuan konsentrasi (satuan TDS).
Oke, kita bahas air minum kemasan yang dijual di sekitaran (yang mudah ditemui), menurut percobaan kemarin hari jum’at, 28 april 2017 (tulisan ini di buat hari sabtunya), 5 dari 8 air minum dalam kemasan yang saya beli secara acak, TDS airnya diatas 100ppm, padahal menurut banyak artikel di blog mengatakan air layak minum itu berTDS dibawah 50ppm, tapi setelah saya pikir, mungkin saja ada material terlarut lain selain mineral, mungkin saja ditambah vitamin, atau ditambah ion. Karena alat saya hanya mengetahui TDSnya saja, tidak bisa memecah apa saja material terlarut dalam air minum kemasan tersebut, 3 dari air minum kemasan yang saya beli dibawah 10ppm bahkan ada yang 0ppm.
(Peringkat
kadar TDS tertinggi dari delapan air minum kemasan yang saya beli)
Langsung mulai saja kita bahas “TDS Air untuk Menyeduh
Kopi” , saya mengajak teman – teman penyeduh peofesional dibidang mereka dengan
jam terbang yang tinggi, untuk merasakan hasil seduhnya, jadi tidak hanya data
saja yang kita dapat, mungkin teman – teman sudah tidak asing dengan mereka
(jika teman-teman tinggal di kota Malang).
Saya memanggilnya Mas Amin (Barista Wonten Coffee)
Ingat dia kan
? si jawara Smackdown haha, Mas Eng (Barista Sensa Koffie)
? si jawara Smackdown haha, Mas Eng (Barista Sensa Koffie)
Mas Adit (Roaster Labore) yang katanya mau nyumbang tulisan untuk samdjo.com , tapi belum dikirim - kirim karena kesibukannya
Saya memanggilnya Mas Tomas (Barista Wonten Coffee)
Baiklah kenalannya sampai segitu saja, lanjut ke penelitian, kami mencobanya dengan metode seduh V60, karena banyak peminat dan sering diadakan kompetisinya.
Dengan
gramasi kopi yang sama
Dengan
ukuran giling yang sama
Dengan
Suhu air yang sama
Perbandingan
air dan kopi juga sama (Ratio)
Kami
mencoba teknik seduh se konsisten mungkin
Dari delapan sempel air minum kemasan yang kita coba, hanya
tiga air minum kemasan yang memiliki TDS hasil seduh tinggi, dengan hasil
1580ppm sampai 1600ppm, Kesimpulannya semakin rendah TDS air semakin tinggi TDS
hasil seduh, Untuk rasa silahkan mencoba
sendiri, hehehe.
Karena saya suka kompleksitas, saya lebih menyarankan untuk memakai air dengan TDS rendah, atau sekalian saja memakai air RO karena akan lebih maksimal ekstraksinya, keuntungan lain untuk mesin kopi dan pemanas air tidak meninggalkan kerak putih.
Terimakasih sudah membaca tulisan saya yang berantakan ini, semoga bermanfaat, Salam Kopi Nusantara
!
Karena saya suka kompleksitas, saya lebih menyarankan untuk memakai air dengan TDS rendah, atau sekalian saja memakai air RO karena akan lebih maksimal ekstraksinya, keuntungan lain untuk mesin kopi dan pemanas air tidak meninggalkan kerak putih.
Terimakasih sudah membaca tulisan saya yang berantakan ini, semoga bermanfaat, Salam Kopi Nusantara
!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar